Jakarta (awalan.id)– Memasuki akhir liburan Nataru 2024/2025, tercatat sejumlah 5.043.560 kendaraan telah melintasi ruas tol Tangerang-Merak, Cikopo-Palimanan, dan Jombang-Mojokerto hingga 4 Januari 2024. Adapun kondisi arus lalu-lintas di ruas tol ASTRA Infra terpantau ramai lancar.
ASTRA Infra Toll Road Tangerang-Merak mencatat 162.018 kendaraan melintas, meningkat sekitar 3,3 persen dari lalu-lintas harian normal, atau meningkat sekitar 1 persen dari periode Nataru tahun sebelumnya yang juga dipengaruhi oleh perbedaan hari pada tahun lalu dengan tahun ini.
Sementara itu, di ASTRA Infra Toll Road Cikopo-Palimanan terpantau 87.061 kendaraan melintas, meningkat 33 persen dari lalu-lintas harian normal, atau meningkat sekitar 28 persen dari periode Nataru tahun sebelumnya yang juga dipengaruhi oleh perbedaan hari pada tahun lalu dengan tahun ini.
Selain itu, di ASTRA Infra Toll Road Jombang-Mojokerto terpantau 37.764 kendaraan melintas, meningkat 5 persen dari lalu-lintas harian normal, atau meningkat sekitar 32 persen dari periode Nataru tahun sebelumnya yang juga dipengaruhi oleh perbedaan hari pada tahun lalu dengan tahun ini.
Mengantisipasi tren peningkatan arus lalu-lintas pada puncak arus balik Nataru 2024/2025 yang berlangsung tanggal 3-5 Januari 2025, ASTRA Infra kembali mengimbau pengguna jalan untuk terus mengutamakan keamanan, keselamatan dan kewaspadaan saat berkendara.
Pengendara diharapkan dapat tetap berkendara dalam batas kecepatan maksimal, menjaga jarak aman minimal 80 meter dari kendaraan lainnya, patuhi rambu jalan tol, hingga mematuhi aturan seperti tidak. Berhenti di bahu jalan tol untuk beristirahat.
Ketika dalam cuaca hujan, ASTRA Infra juga mengimbau pengguna jalan untuk tidak menyalakan lampu hazard saat hujan. Lampu hazard digunakan hanya dalam kondisi darurat saja, penggunaan diluar itu dapat membingungkan pengguna jalan yang lain.
Selain itu, selama perjalanan, jangan lupa untuk beristirahat setiap 4 jam berkendara di rest area terdekat. gunakan waktu istirahat untuk bergerak dan melakukan peregangan agar badan kembali segar untuk berkendara kembali.
Namun, jika rest area penuh, pengguna jalan dapat mencari tempat istirahat, pengisian bahan bakar, ataupun fasilitas altematif lainnya diluar ruas jalan tol, untuk nantinya masuk kembali dan melanjutkan perjalanan tanpa dikenakan biaya tambahan.
ASTRA Infra juga mengimbau untuk pengguna jalan untuk terus memastikan ketersediaan bahan bakar serta kecukupan saldo uang elektronik untuk memastikan kelancaran selama perjalanan sampai tujuan.
Bagi pengendara yang hendak melakukan penyeberangan diimbau untuk dapat mempersiapkan tiket ferry sebelum melakukan perjalanan. Tiket ferry hanya bisa dibeli melalui aplikasi atau website ferizy maksimal 5 KM sebelum tiba di pelabuhan.
