Pasuruan (Awalan.id) – Program ‘10.000 CCTV untuk Keamanan dan Kemandirian Teknologi’ yang digagas Kapolres Pasuruan Kota, AKBP Davis Busin Siswara S.I.K., M.I.Kom, terus menunjukkan progres signifikan. Tidak hanya meningkatkan sistem pengawasan wilayah, program ini juga menjadi sarana pemberdayaan pemuda desa di bidang teknologi.

Didukung oleh salah satu prinsipal teknologi keamanan terkemuka asal Tiongkok, Polres Pasuruan Kota kini menggelar pelatihan teknis bagi pemuda desa yang berminat pada bidang instalasi dan manajemen sistem CCTV. Pelatihan ini mencakup pemahaman menyeluruh tentang perangkat keras, jaringan digital, hingga topologi sistem CCTV.

“Program ini bukan hanya soal keamanan, tetapi juga tentang mencetak generasi muda yang memiliki keahlian dan siap bersaing di era teknologi,” ungkapnya, Rabu (9/7/2025).

Dengan metode pelatihan langsung dari para ahli dan pendampingan teknisi profesional, peserta dibekali keterampilan teknis mulai dari pemasangan, pengaturan, hingga perawatan sistem CCTV. Harapannya, mereka mampu menjadi tenaga terampil di sektor teknologi keamanan yang terus berkembang.

Lebih jauh, program ini membuka peluang kerja dan kewirausahaan bagi pemuda desa yang selama ini belum tersentuh pelatihan teknologi secara formal. Mereka diberi ruang untuk berkontribusi dalam pembangunan daerah, sekaligus mempersiapkan diri menghadapi persaingan kerja berbasis teknologi.

Hingga kini, puluhan titik CCTV telah aktif terpasang di sejumlah lokasi strategis di wilayah Kota Pasuruan dan sekitarnya. Proses perluasan jaringan pengawasan akan terus dilakukan secara bertahap, melibatkan sumber daya manusia lokal yang telah mendapat pelatihan.

“Keamanan adalah tanggung jawab bersama. Melalui program ini, masyarakat—khususnya para pemuda—dilibatkan langsung dalam menjaga lingkungan mereka, sekaligus memperoleh keahlian masa depan,” tutup AKBP Davis.  [Mis]