Mojokerto (Awalan.id) – PWI Mojokerto Raya memberikan apresiasi atas kerjasama yang baik kepada Kejaksaan Negeri Kota Mojokerto pada puncak acara Hari Pers Nasional (HPN) ke-79 tahun 2025. Apresiasi ini disampaikan dalam bentuk penghargaan atas keberhasilan Kejari Kota Mojokerto dalam menjalankan 7 program prioritas yang dicanangkan.
Puncak HPN tahun ini, digelar Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Mojokerto di kantor sekretariat PWI Mojokerto Raya, Jln Pekayon, Kecamatan Kranggan, Kota Mojokerto.
Hadir dalam acara ini berbagai tokoh penting di Mojokerto, Pj Walikota Mojokerto Moh Ali Kuncoro, Walikota Mojokerto terpilih, Ika Puspitasari, Kapolres Mojokerto kota AKBP Daniel Somanosa Munduri, Kejari Kota Mojokerto Boby Ruslin S.H, Kapolres Mojokerto, AKBP Ihram Kustarto, Kejari Kabupaten Mojokerto Endang Tirtana S.H, serta Dandim 0815 Letkol Inf Rully Noriza.
Dari 16 piagam penghargaan pada tokoh dan lembaga di Mojokerto, salah satunya disampaikan kepada Kejaksaan Negeri (Kejari) Kota Mojokerto yang diterima langsung oleh Kajari Boby Ruslin, S.H.
Penghargaan ini atas keberhasilannya dalam menjalankan tujuh program kerja prioritas kejaksaan. Program tersebut menjadi bagian dari fondasi transformasi penegakan hukum yang modern, berintegritas, terukur, dan paripurna selama mengemban tugas di Kota Mojokerto
Ketua PWI Mojokerto Raya, Aminuddin Ilham, mengatakan penghargaan ini diberikan sebagai bentuk apresiasi terhadap dedikasi dan capaian Kejari Kota Mojokerto dalam meningkatkan kualitas layanan hukum bagi masyarakat.
“Kami memberikan reward ini sebagai bentuk apresiasi penghormatan atas kinerja Kejari Kota Mojokerto yang telah berhasil menjalankan program kerja prioritasnya dengan baik. Mudah mudahan keberhasilan bisa dipertahankan dan menjadi inspirasi bagi institusi lainnya dalam mewujudkan sistem hukum yang lebih modern dan terpercaya,” jelas Aminuddin Ilham.
Masih kata Ketua PWI Mojokerto Raya, Amin yang juga reporter JTV ini, Tujuh program kerja prioritas yang menjadi fokus Kejari Kota Mojokerto mencakup reformasi birokrasi, optimalisasi pelayanan hukum, pemberantasan korupsi, penegakan hukum yang berkeadilan, pemanfaatan teknologi informasi, peningkatan peran intelijen kejaksaan, serta sinergi dengan berbagai pihak.
“Keberhasilan dalam mengimplementasikan program-program ini menjadikan Kejari Kota Mojokerto sebagai lembaga yang semakin mendapat kepercayaan publik di Mojokerto,” ujarnya.
Reward ini merupakan bentuk motivasi bagi kejaksaan negeri kota Mojokerto untuk terus bekerja lebih baik dalam melayani masyarakat dan menegakkan hukum secara profesional.
“Dukungan dari insan pers, bisa memberi layanan dalam menjaga transparansi dan akuntabilitas di lingkungan kejaksaan,” katanya.
Acara puncak HPN ke-79 ini tidak hanya menjadi ajang penghargaan, tetapi juga momen penting dalam memperkuat sinergi antara kejaksaan dan insan pers. Sekaligus aksi sosial santunan pada anak yatim piatu.
Diharapkan, kerja sama yang erat antara lembaga hukum dan media dapat terus berlanjut demi terciptanya sistem hukum yang lebih adil, modern, dan berintegritas di Indonesia.
“Kami menyampaikan terima kasih pada semua pihak yang telah mendukung dan memberikan suport atas suksesnya peringatan HPN tahun ini,” pungkas Amin.
