Header Menu Detik Style

Kejari Kabupaten Mojokerto Musnahkan Barang Bukti 114 Perkara, Didominasi Kasus Narkotika

Caption : Kajari Kabupaten Mojokerto, Endang Tirta saat pemusnahan barang bukti di halaman Kejari Kabupaten Mojokerto.

Mojokerto (Awalan.id) – Kejaksaan Negeri (Kejari) Kabupaten Mojokerto memusnahkan ratusan barang bukti hasil tindak pidana yang telah memiliki kekuatan hukum tetap (inkracht). Kegiatan tersebut dipimpin langsung oleh Kepala Kejari (Kajari) Kabupaten Mojokerto, Endang Tirta dengan total 114 perkara yang telah diselesaikan sejak Mei hingga Oktober 2025.

“Kami melaksanakan pemusnahan barang bukti dari 114 perkara. Yang menonjol adalah perkara kesehatan dan narkotika. Upaya yang kami lakukan tidak hanya represif, tetapi juga preventif, bekerja sama dengan berbagai pihak untuk edukasi dan pencegahan penyalahgunaan narkoba,” ujarnya, Jumat (31/10/2025).

Kajari menegaskan, Kejari Kabupaten Mojokerto akan menuntut pelaku dengan hukuman maksimal sesuai fakta di persidangan. Hal ini sejalan dengan arahan Presiden Prabowo Subianto untuk memperkuat upaya pemberantasan narkoba secara menyeluruh.

Rincian Barang Bukti yang Dimusnahkan

Barang bukti yang dimusnahkan berasal dari 113 perkara tindak pidana umum dan 1 perkara tindak pidana ringan (Tipiring). Adapun rinciannya antara lain:

Sabu: 35,537 gram
Pil Double L: 39.509 butir
Uang palsu: Rp 14.400.000
Minuman keras: 23 botol
Akun virtual: 9 akun
Senjata tajam/tumpul: 17 buah
Pakaian: 84 buah
Bahan peledak: 6 kg
Handphone: 4 unit

Pemusnahan dilakukan dengan berbagai cara, seperti dihancurkan, dibakar, direndam air, dipukul, hingga ditimbun tanah, agar barang bukti tersebut tidak dapat digunakan kembali. Kajari menambahkan bahwa pemusnahan tersebut merupakan bentuk akuntabilitas dan transparansi penegakan hukum di Mojokerto.

“Kami ingin memastikan bahwa barang bukti hasil kejahatan benar-benar dimusnahkan dan tidak bisa dimanfaatkan lagi. Ini komitmen kami dalam menegakkan hukum yang bersih dan tegas,” tegasnya. [Mia]

 

Tags :

Menarik Lainnya