Mojokerto (Awalan.id) – Warga Desa Sendi, Kecamatan Pacet, Kabupaten Mojokerto digegerkan dengan penemuan potongan kaki manusia di jurang pinggir Jalan Turunan AMD Sendi, Dusun Pacet Selatan, Sabtu (6/9/2025). Potongan kaki bagian telapak kaki tersebut ditemukan dalam kondisi membusuk.
Potongan telapak kaki sebelah kiri tersebut bagian bawah mata kaki berada di dasar jurang sedalam sekitar lima meter di sisi timur jalan raya. Tak jauh dari lokasi, warga juga menemukan bagian tubuh lain berupa potongan daging dan rambut yang tercecer sekitar 50 meter dari titik awal.
Seorang warga, Galang Prasetya (19), menceritakan penemuan itu bermula ketika pamannya, Suliswanto (45), sedang mencari rumput sekitar pukul 11.00 WIB. “Pakde saya melihat potongan telapak kaki di dasar jurang, lalu memberi tahu saya. Setelah itu kami langsung melapor ke Polsek Pacet,” ujarnya.
Penemu pertama, Suliswanto (45) menuturkan, sebelum menemukan potongan kaki, ia lebih dulu melihat gumpalan daging. Saat bergerak ke arah timur sekitar dua meter, ia mendapati potongan telapak kaki dari bawah mata kaki dalam kondisi membusuk.
“Perkiraan kaki orang dewasa, tapi saya tidak tahu itu kaki kanan atau kiri. Setelah melihat, saya langsung melapor ke relawan dan diteruskan ke Polsek Pacet, saya juga tidak tahu jenis kelaminya,” katanya.
Ia mengaku sekitar sepekan sebelumnya juga sempat menemukan potongan daging kecil-kecil di lokasi yang sama. Namun saat itu, ia menduga potongan tersebut berasal dari hewan sehingga tidak melaporkannya. Sehingga saat melihat ia membiarkan.
“Saya kira daging hewan. Tapi hari ini ada potongan kaki dan rambut, baru saya yakin itu manusia,” tambahnya.
Mendapat laporan, petugas Polsek Pacet bersama Tim Identifikasi Satreskrim Polres Mojokerto segera mendatangi lokasi. Polisi memasang garis polisi, melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP), dan meminta keterangan sejumlah saksi.
Hingga kini, polisi masih melakukan penyelidikan untuk mengungkap identitas korban serta penyebab potongan tubuh tersebut berada di jurang AMD Sendi.jurang AMD Sendi. Kejadian ini sempat menarik perhatian warga yang melintas di jalur Pacet–Cangar, banyak di antaranya berhenti untuk melihat lokasi penemuan. [Mia]